Pencurian di Kantor Media Katadata Tidak Diberitahukan oleh Penjaga Keamanan Terlebih Dahulu


Suasana kantor Katadata setelah terjadi pencurian. (Sumber: Dok. Katadata)

TERUSTERANG—Pencurian terjadi di kantor media Katadata.co.id, di kawasan Rukan Permata Senayan di Blok F-27, Jalan Tentara Pelajar, Jakarta Selatan, pada Sabtu (16/11) malam. Pencuri merusak kantor dan membawa sejumlah perangkat kerja dan produksi, berupa beberapa unit komputer dengan nilai mencapai ratusan juta rupiah.

Penjaga  keamanan internal Katadata.co.id mengetahui peristiwa pencurian pada Senin pagi (18/11) sekitar pukul 05.00 WIB. Penjaga keamanan menemukan akses pemindai sidik jari atau finger print mengalami kerusakan. Saat ini, manajemen Katadata telah melaporkan pencurian ini kepada pihak keamanan Kawasan Rukan Permata Senayan dan Polsek Kebayoran Lama.

"Begitu masuk, dia melihat alat akses pemindai sidik jari telah dirusak serta beberapa barang yang terlihat berantakan," kata Ade Wahyudi, Chief Operation Officer (COO) PT Katadata Indonesia, yang ditulis oleh Katadata.

Alat akses pemindai sidik jari Katadata dirusak oleh pencuri. (Sumber: Dok. Kompas)

Ade menjelaskan pencurian kemungkinan terjadi pada Sabtu malam. Berdasarkan pantauan CCTV, terlihat sebuah mobil boks yang terparkir di depan gedung Blok F-27. Hasil tangkapan kamera tersebut tidak begitu jelas sehingga pihak Katadata harus menunggu hasil investigasi polisi terlebih dahulu.

“Namun tidak terlihat jelas, saat ini kami sedang menunggu hasil investigasi polisi," kata Ade, Senin (18/11/2019).


Hasil pengecekan manajemen, perlengkapan kantor yang hilang di antaranya sembilan unit komputer Apple iMac berikut satu unit monitor dan Personal Computer (PC). Perlengkapan kantor tersebut menyimpan berbagai data pekerjaan. Selain itu, tempat penyimpanan kamera dirusak dan laci-laci dibongkar.

Dari laporan salah satu petugas keamanan di kawasan ruko Permata Senayan, sempat terlihat kejanggalan di Blok F27 pada Sabtu (16/11) malam sekitar pukul 23.00 WIB. Ketika itu petugas keamanan kompleks ruko tengah berkeliling dan tak sengaja melihat pintu kantor yang terbuka. Petugas keamanan gedung langsung berinisiatif menutup pintu kantor dengan borgol. Namun, temuan ini tidak diinformasikan kepada pihak Katadata.

Hal ini dibenarkan oleh Toni, Kepala Sekuriti Ruko Perkantoran Permata Senayan, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Menurutnya, banyak ruko yang tidak terkunci sampai malam hari, sehingga pihak pengelola menganggap hal tersebut sudah biasa ditemukan di lapangan.

“Oh, nggak (tidak dikabarkan ke pihak Katadata) karena itu hasil temuan kita di lapangan,” kata Toni saat ditemui di kantornya oleh KOMPAS, Senin (18/11/2019).




___________________________________________

Sumber:




Editor: Nasy’ah Mujtahidah Madani

Post a Comment

0 Comments