Pesta Makan Malam untuk Marquez Bersaudara

PENULISAN LANGSUNG
“Saya adalah kakak paling bahagia di dunia!” tulis Marc Marquez (kanan) dalam akun Twitter-nya setelah adiknya, Alex Marquez (kiri), berhasil meraih gelar Juara Dunia 2019 Kelas Moto2 pada Minggu (03/11/2019) di Sirkuit Sepang, Malaysia. (Sumber: Dok. @marcmarquez93)


Sirkuit Sepang, Malaysia, menjadi saksi puncak tahun keemasan bagi Marquez bersaudara, yaitu Marc Marquez dan Alex Marquez. Marquez telah memecahkan rekor MotoGP berkali-kali hingga dirinya dijuluki sebagai Super Marc.

Super Marc menjadi penghargaan paling tinggi dari Marc pada usia ke-26 tahunnya. Penghargaan ini juga disebut dengan The Eight Ball, karena Marc menjadi pembalap pertama yang meraih delapan kali gelar juara dunia, mengalahkan Valentino Rossi, Casey Stoner, dan Jorge Lorenzo.

Sang kakak, Marc, telah melewati rintangan yang sulit dalam GP Sepang ini. Nasib buruk harus diterima Marc Marquez saat Free Practice untuk kualifikasi GP Sepang. Dirinya harus memulai dari grid empat, tepatnya pada posisi ke-11 setelah hanya mampu mencatatkan waktu 1 menit 59,178 detik.

Terlebih pada tikungan kedua, dirinya sempat terjatuh ketika mencoba mendahului Quartararo. Sayangnya, Marc gagal dan terjatuh, sehingga ia terlempar dari motornya, seperti yang ditulis oleh TribunNews.

Namun, Marc yang selalu terlihat fokus di arena balap membuktikan bahwa posisi start tidak akan selalu sama dengan posisi finish. Marc berhasil melewati rintangan pembalap-pembalap papan atas di depannya, seperti Valentino Rossi, Jack Miller, dan Andrea Dovisiozo. Akhirnya, Marc sukses meraih podium kedua setelah Maverick Viñales.

Akan tetapi, Marc tidak begitu peduli dengan raihan-raihan yang dicapainya. Hari ini, Minggu (03/11/2019), Marc hanya fokus dengan performa sang adik, Alex Marquez. Marc membantu persiapan adiknya sedemikian rupa untuk meraih gelar Juara Dunia Moto2 Seri 2019.

Alex menunjukkan performa yang stabil sewaktu beradu kecepatan dengan Brad Binder untuk memperebutkan posisi finish pertama. Dengan konsistensi tersebut, Marc yakin bahwa adiknya akan meraih gelar World Champions pada GP Sepang ini.

Marc mengonfirmasi hal tersebut setelah dirinya menyelesaikan balapan. Alih-alih mempersiapkan diri untuk melawan Maverick Viñales dan Fabio Quartararo, Marc malah sibuk dengan persiapan perayaan kemenangan untuk adiknya. Marc akan memberikan kejutan perayaan saat adiknya sudah mencapai garis finish balapan Moto2.

Pada akhirnya, Alex berhasil mengikuti jejak kakaknya untuk meraih podium, bahkan gelar Juara Dunia Moto2 Seri 2019. Ayah Marquez bersaudara yang sejak GP Australia telah menemani keduanya, akan sangat bangga dengan hasil yang diraih kedua putranya. Kira-kira, keluarga besar itu akan merayakan pesta makan malam seperti apa, ya?

_________________________
Sumber Eksternal:

Penulis & Editor: Nasy’ah Mujtahidah Madani

Post a Comment

0 Comments